Sabtu, 20 Juli 2013


AS-1 atau Raduga KS-1 (крылатый снаряд - rudal bersayap ) Komet(Rusia: КС-1 "Комета", Kode nama NATO: Kennel) adalah sebuah peluru kendali udara ke permukaan jarak dekat, biasanya digunakan untuk menyerang kapal permukaan. Dibuat oleh Uni Sovyet dan secara khusus dibawa oleh Tupolev Tu-16 Badger.
Tercatat Indonesia pernah memilikinya dan bersama Tu-16 dipersiapkan untuk operasi Pembebasan Irian Barat.
Pembuatan rudal ini dimulai pada 1947 bersama dengan versi luncur daratnya yaitu SSC-2B "Samlet" (S-2 Sopka), Keduanya dikembangkan dari MiG-15'Fagot' dan dikembangkan sebagai rudal anti kapal dengan kode nama "Komet".
Pengendalian dikontrol oleh sistem navigasi inersial pada tahap jelajah dan radar semi-aktif pada tahap akhir saat menghantam target. Sebuah hulu ledak daya tinggi ( high explosive - HE) seberat 600 kg (armor-piercing) dipasangkan pada rudal ini.
KS-1 Komet/AS-1 'Kennel'
P2280218.JPG
KS-1 Komet/AS-1 'Kennel'
Tipeanti-ship missile
Negara asalUni Soviet
Sejarah pemakaian
Masa penggunaan1955
Sejarah produksi
ProdusenMKB Raduga
Spesifikasi
Berat3,000 kg (6,614 lb)
Panjang8.29 m (27 ft 2 in)
Diameter1.20 m (3 ft 11 in)

Hulu ledak600 kg (1300 lb) High Explosive

Jenis MesinRD-500K turbojet
Wingspan4.77 m (15 ft 7 in)
Daya jelajah90 km (56 miles)
KecepatanMach 0.9
Sistem
penuntun
initial - inertial, terminal - activeradar homing
Alat
peluncur
Tupolev Tu-16 'Badger'

0 komentar:

Posting Komentar